Januari 08, 2010

Love Definition versi manusai planet *WEW!*

I am trapped into the terms of 'Love'.

*Laugh* I am ridiculed.

Saya sering berpikir ulang tentang definisi logis tentang cinta, tapi mungkin kelogisan manusia tidak akan pernah mampu mendeskripsikannya jika perasaan telah bermain didalamnya. Entah bagaimana sebuah rasa bekerja sehingga manusia bisa begitu sangat melankolis dan hiperbolis ketika jatuh cinta.
Saya tidak munafik, kerap kali cinta membutakan mata hati saya sebagai manusia biasa, tapi yang tragis adalah ketika cinta dijadikan alasan demi kepentingan pihak-pihak tertentu yang kemudian melakukan pemyimpangan makna 'cinta' dari makna sesungguhnya. Tapi, apa sebenarnya makna dari 'cinta' itu sendiri? Yah, kalo menurut saya pribadi, cinta itu hanya sebuah simbolisitas untuk merepresentasikan perasaan manusia, dan cinta itu sendiri tidak melulu tentang kisah kasih dua gender yang berbeda. Cinta bisa ditujukan bagi siapa saja, apa saja dan dimana saja. Tapi, saya agak takut dengan term 'cinta' ketika diimplementasikan dalam sebuah hubungan dua insan manusia karena 'cinta' adalah simbol nafsu belaka. Saya lebih memilih term 'sayang' karena merepresentasikan kehangatan dan ketulusan, dan rasa-rasanya mencintai seseorang tidak akan sama dengan menyayangi seseorang. OBVIOUS! Ketika anda menyayangi seseorang maka anda akan berusaha menjaganya dan tidak akan pernah ingin menyakitinya bahkan merusaknya. Berbeda jika anda mencintai seseorang, rasa ingin memiliki dan 'lust' bermain didalamnya. Analogikan saja jika anda memiliki sebuah boneka yang sangat bagus dan mahal, jika anda menyayanginya, maka anda akan menyimpan boneka itu dengan apik di dalam lemari kaca, anda tidak akan membiarkannya berdebu, kotor dan rusak, bukan hanya orang lain yang tidak anda perkenankan untuk menyentuhnya, tapi juga anda sendiri sebagai si pemilik. Sedangkan jika anda mencintai boneka itu, maka anda akan dengan sangat antusiasnya memilikinya dan membawanya serta kemanapun anda pergi, tak akan membiarkan orang lain untuk menyentuhnya, dan boneka itu mutlak kepemilikan anda. Jelas kan bedanya?

"Mencintai belum tentu menyayangi, tapi ketika anda menyayangi seseorang, anda akan sekaligus mencintainya"

*Laugh* silly.

Sudah, rasanya cukup sekian dengan 'cinta'.
Too much lusts, falseness, and misunderstood in defining the word 'LOVE'.
can I say love is just a sin?
Maybe!
;D

0 comments: